Text
Kuantar ke Gerbang: Kisah Cinta Ibu Inggit dengan Bung Karno
Untuk menulis roman ini saya telah mengadakan beberapa wawancara dengan sejumlah tokoh yang pernah ikut aktif dalam pergerakan pada tahun-tahun 1920-1943, di samping membaca buku-buku dan tulisan lainnya yang bersangkutan dengan kejadian-kejadian pada masa itu. Saya tidak sempat mengadakan wawancara dengan Bung Karno, tokoh yang didampingi oleh Ibu Inggit, tokoh sentral dalam roman ini, karena beliau sudah tiada. Dalam pada itu saya pergunakan tulisan-tulisannya, terutama yang merupakan ucapan-ucapannya sebagai sumber penting untuk roman ini, yang malahan kadang-kadang saya angkat seutuhnya ke dalam tulisan saya ini.
Dalam pada itu hendaknya para pembaca maklum, saya tidak mempunyai pretensi bahwa susunan waktunya berurutan dengan tepat. Tulisan saya ini tetap saya susun sebagai roman dan bukan sebagai tulisan sejarah. -Pengarang
B00729 | B-Biografi KU RA | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain